Budidaya
Tanaman Semangka Non Biji
Oleh Bapak Basuki dibantu Irwan
Budiyanto serta peaerta PSG
di Redjodani, Pakem, Sleman, Yogyakarta
Pengenalan
Semangka
non biji (Citrullus vulgeris L.)
merupakan tanaman semusim yang membutuhkan sinar matahari penuh dan merupakan
tanaman merambat. Untuk penanaman semangka non biji ini, varietas yang
digunakan Quality.
A. Pra Tanam
1.
Sanitasi
Sanitasi adalah perilaku pembersihan
hama, gulma maupun penyakit yang ada di lahan budidaya.
2.
Pengolahan Tanah => dibajak atau dicangkul
3.
Pembuatan Drainase => agar air tidak tergenang
4.
Pembuatan Bedengan => lebar 4-5 meter, panjang sesuai lahan
5. Tanah diistirahatkan 3-7 hari
6.
Pemberian pupuk dasar (organik)
- per batang 3 kg
- per meter/luas 2 kg
7.
Pemberian kapur pertanian (dolomit)
12 karung, dengan luasan 3.500 m2
diberikan pupuk dolomite sebanyak 300kg agar pH 6-7
8.
Diaduk/ digemburkan
9.
Pemberian
pupuk dasar (kimia)
- ZA, 75 kg (1,5 sak) : 1650 batang = 40
gr/ batang
- Phonska , 150 kg (3 sak) : 1650 batang =
80 gr/ batang
-
SP-36, 75 kg (1,5 sak) : 1650 batang = 40 gr/ batang
- Furadan 5 kg (3 bungkus)
10.
Merapikan kembali bedengan
11.
Pemasangan mulsa, butuh 2 rol besar 35 kg untuk 3.500 m2
12. Penyemaian biji semangka (2
minggu, akan diahs lebih rinci)
13. Pembuatan lubang tanam
dengan jarak 60-75 cm => terfantung tingkat kesuburan tanah
B. Pemeliharaan Tanaman
1. Setelah bibit berumur 10-12
hari, bibit siap ditanam.
2. Pemberian penyangga
disetiap tanaman
3. Setelah batang daun
tumbuh sekitar 5-6 dilakukan pemangkasan
4. Pemasangan jerami
5. Seleksi batang yang baik
dan bagus=> dipelihara 2-3 batang yang sama panjang
6. Pemangkasan cabang yang
nukan utama
7. Penyerbukan
- mengambil bunga jantan betina berbiji jam
6-9 pagi kemudian dioleskan ke bunga betina Sampai merata
- Calon buah yang baik terdapat di bunga 17-24
8. Seleksi buah
9. Penyemprotan
Dilakukan 2 x dalam seminggu pada musim
penghujan
Harus
Tepat waktu, tepat dosis, tepat jenis, tepat arah angin
Sebelum penyemprotan dilakukan pengamatan
terlebih dahulu
Inseksida yang digunakan :
Ø
Curacron
Ø
Decis
Ø
Metindo
Ø
Marshal
Ø
Demolish
Fungisida yang digunakan :
Ø
Daconil
Ø
Redomil
Ø
Bion
n
Ø
Antrakol
Ø
Dithane
Ø
Neposis
Perekat , biostik / borer
Pupuk pelengkap cair :
Ø
Antonik
Ø
Super
mess
Pemupukan susulan : => Dikocor
Ø
Bravonusa
Ø
KNO3
merah => pertumbuhan vegetatif
Ø
KNO3
puith => kualitas buah
Ø
ZA
dan NPK mutiara
Pupuk
susulan => per lubang dikasih 100 gram
Pemberian
pupuk
ZA : NPK phonska : NPK Kcl
2 : 2 : 1